Orang pinggiran...o ea eo...o ea eo...Ada di trotoar...o ea eo...o ea eo...Ada di bis kota...o ea eo...o ea eo.
Ada di pabrik-pabrik...o ea eo...o ea eo..
Lirik lagu diatas, pasti sudah tau kan ?? Kalau generasi saya (generasi afkir masa mudanya) pasti tau lagu ini, liriknya mengesankan orang2 yang termarginalkan..
Ada di pabrik-pabrik...o ea eo...o ea eo..
Lirik lagu diatas, pasti sudah tau kan ?? Kalau generasi saya (generasi afkir masa mudanya) pasti tau lagu ini, liriknya mengesankan orang2 yang termarginalkan..
Yang saya maksud orang termaginalkan disini bukan orang dalam lirik lagu tsb, tetapi orang-orang yang merasa kecewa, dengan keadaan yang terjadi. Saya pernah bekerja pada sebuah perusahaan Asuransi berbasis Syariah sbg Unit Manager/supervisor, dengan iming-iming syariah, saya berharap lebih mudah dalam pencapain target penjualan saya, dalam kenyataannya tidak setiap bulan saya mencapai target penjualan yg maksimal bersama agen-agen saya, dan ada bentuk kekecewaan dari kepemimpinan bos saya yg tidak mensuport beberapa proyek saya, di tambah cacian2 rasialis ketika meeting bulanan, selalu bos saya mencela saya dengan perkataan kamu kebanyakan orang BTW, bisanya hanya narikan kontrakan orang tua, nunggu pohon kecapi berbuah atau pohon rambutan, saya hanya bisa menjawab saya akan mengekspor kecapi dan rambutan pa !!! Dengan nada tinggi juga,(padahal orang tua saya tidak punya kontrakan dan tidak punya pohon kecapi pula tp kenapa si bos ini pukul rata thd orang BTW yaa ??? ). Dalam hati saya ini lembaga Keuangan atau Lembaga Hukum sihh!!.. Alhasil puncak kekecewaan saya lampiaskan dengan berhentinya saya dari perusahaan asuransi tsb,
Ini yang saya maksud termasuk dalam kategori Orang Marginal,saya merasa sakit hati, merasa kecewa, merasa tidak di hargai,merasakan 'sakitnya tuh disini' (sambil nunjuk jidad sendiri hehehe)..
Yaa memang orientasi semua bos, semua perusaahaan pasti esensi tujuan kerja itu adalah HASIL.. bukan alasan-alasan saya sudah mengunjungi client secara rutin,atau alasan saya kurang beruntung bulan ini, atau alasan-alasan lainnya..Tp semua alasan itu tidak ada artinya jika Target tercapai..
Yaa memang orientasi semua bos, semua perusaahaan pasti esensi tujuan kerja itu adalah HASIL.. bukan alasan-alasan saya sudah mengunjungi client secara rutin,atau alasan saya kurang beruntung bulan ini, atau alasan-alasan lainnya..Tp semua alasan itu tidak ada artinya jika Target tercapai..
Kesimpulnya silahkan simpulkan sendiri, intinya jangan menjadi orang yang termarginalkan karena alasan yang kita berikan.
Salam untuk teman-teman pemain Asuransi..(Segol Nufi, Zaenal, guncik, dll)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar